JAKARTA – Banyak drama terjadi pada laga final Piala AFF Futsal 2022 antara timnas Indonesia dan Thailand.
Pertandingan di Indoor Stadium Huamark, Bangkok, Thailand, Minggu (10/04/2022) tersebut berlangsung dramatis dan diwarnai dengan kartu merah.
Bahkan, Penggawa Indonesia, Evan Soumelina tersorot kamera mengacungkan jari tengah ke arah tribune di belakang official Timnas Futsal Thailand. Dia merasa dicurangi karena mendapat kartu merah dari sang wasit.
Evan merasa tak terima usai dirinya dianggap melakukan pelanggran terhadap pemain Thailand Kritsada Wongkaeo.
Evan membuat Kritsada terjatuh usai pemain Thailand itu mengoper bola. Hal ini terlihat kontroversial karena pelanggaran tampak tidak keras dan ia harus keluar dari lapangan.
Aksi Penggawa Garuda ini pun viral di sosial media twitter. Tak sedikit netizen yang memuji aksi Evan tersebut, dan banyak juga netizen yang tidak mendukung aksi acungan jari tengahnya.
“Banyak yang mendukung gesture tersebut tapi harusnya kita kecewa sih, tindakan yang seharusnya tidak perlu dilakukan,” cuit @vincentravelino.
“Lagi kondisi final gini malah banyak betingkah, kan jadi ngerugiin tim jadi kurang pemain,” cuit akun @rappayVOG.
“Agak berlebihan si Evan, apalagi main fisik ke wasit, bakalan kena sanksi deh,” cuit akun @captain_tangsel.
“Emang dasar wasitnya udah ngincer si Evan, ga banget pengadilannya,” cuit akun @BosJagal.
“Evan begini ada penyebabnya gaes, yang cuma nonton highlight sama nyinyir tindakan Evan mending cabut,” cuit akun @alihabiard.
Sebagai informasi, pertandingan final Piala AFF Futsal 2022 dimenangkan oleh Thailand via adu penalti dengan skor 5-3.
Kedua tim sempat bermain imbang 2-2 selama waktu normal hingga babak tambahan waktu selesai.
Gol Indonesia diciptakan oleh Evan Soumilena pada menit ke-8 dan Ardiansyah Runtuboy di menit 25.
