MALANG – DPK GMNI Al-Qolam melakukan audiensi dengan Ketua DPRD Kabupaten Malang, Darmadi.
Audiensi yang berlangsung di Kantor DPRD Kabupaten Malang, Rabu (10/05/2023) itu membahas sektor ekonomi kreatif di Kabupaten Malang.
Harapannya, dengan pembahasan itu, potensi dan perkembangan ekonomi kreatif di wilayah Kabupaten Malang semakin menggeliat.
Pertemuan itu juga untuk memperkuat kerjasama antara pemerintah daerah dan organisasi mahasiswa dalam mendukung sektor tersebut.
Ketua GMNI Al-Qolam Malang, Syaifudin Zuhri, menyampaikan pentingnya pengembangan ekonomi kreatif sebagai salah satu sumber pertumbuhan ekonomi yang potensial.
Bung Syaifudin juga menekankan pentingnya peran mahasiswa dalam memberikan kontribusi bagi perkembangan sektor ini melalui inovasi, kreativitas, dan keahlian yang dimiliki.
“Salah satu gagasan yang akan di mulai oleh para anggota GMNI Al-Qolam sendiri adalah membuat usaha UMKM berupa makanan cemilan yakni Kripik Singkong Marhaenis,” ujar Bung Syaifudin.
Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Malang, Darmadi, menyambut baik inisiatif DPK GMNI Al-Qolam Malang untuk membahas ekonomi kreatif.
Politisi PDI Perjuangan itu mengakui bahwa sektor ekonomi kreatif memiliki potensi yang besar untuk meningkatkan perekonomian daerah dan menciptakan lapangan kerja.
Darmadi juga menjelaskan beberapa langkah yang telah dilakukan oleh pemerintah daerah dalam mendukung pengembangan ekonomi kreatif.
“Saat ini pemda sudah menyediakan ruang kreatif, pelatihan, dan pendampingan bagi para pelaku usaha kreatif,” beber Darmadi.
Dalam diskusi tersebut, DPK GMNI Al-Qolam Malang juga mengajukan beberapa permohonan kepada Ketua DPRD Kabupaten Malang.
Mereka meminta adanya kebijakan yang mendukung perlindungan dan pengembangan usaha kreatif lokal, peningkatan akses pembiayaan bagi pelaku usaha kreatif, serta peningkatan promosi dan pemasaran produk kreatif Kabupaten Malang.
Usulan itu disambut baik oleh Ketua DPRD Kabupaten Malang. Dia berjanji akan mempertimbangkan langkah-langkah tersebut dan mengkoordinasikannya dengan pihak terkait di pemerintah daerah.
Darmadi juga mengajak GMNI Al-Qolam Malang untuk terus berperan aktif dalam pengembangan ekonomi kreatif dan menyediakan wadah bagi mahasiswa untuk berinovasi dan mengembangkan potensi diri.
“Banyak UMKM yang bisa dan mampu untuk memproduksi namun memiliki kekurangan dalam pemasaran barang yang mereka produksi, sehingga saya sangat mendukung terkait program UMKM GMNI Al-Qolam untuk mengakomodir inovasi dari kawan-kawan GmnI Al-Qolam Malang”, tutur Darmadi. (***)
