MALANG – Perayaan 1 Muharram, yang sering dikenal dengan tahun baru hijriyah dirayakan dengan semarak dan penuh sukacita oleh umat muslim di seluruh dunia.
Perayaan ini menjadi momen penting bagi masyarakat muslim untuk mengenang dan merenungkan peristiwa dalam sejarah islam, termasuk hijrahnya Nabi Muhammad SAW dari Mekah ke Madinah.
Selain itu, perayaan 1 Muharram juga dianggap sebagai awal tahun baru dalam penanggalan hijriyah, yang memiliki nilai spiritual dan sejarah yang tinggi bagi umat Islam.
Tak terkecuali di MI Ta’lamul Huda Desa Sumberejo, Kabupaten Malang yang terletak di Dusun Aran-aran, yang mengadakan Kirab.
Dimulai dengan para peserta memakai baju muslim dan diwajibkan membawa hasil karya seperti papan ucapan tahun baru hijriyah, payung hias, dan lain-lain.
Para peserta terdiri dari siswa-siswi kelas 1 hingga kelas 6. Tim Mahasiswa Membangun Desa Universitas Brawijaya (MMD UB) Desa Sumberejo ikut berperan sebagai pendamping dari tiap kelas.
Selain itu, ada pula partisipasi dari anak-anak RA untuk ikut memeriahkan kegiatan kirab.
Selama kirab berlangsung, jalanan dipenuhi oleh takbir yang menggema sehingga menciptakan atmosfer yang khusyuk dan penuh semangat.
Acara Kirab tersebut sudah sering diadakan oleh MI Ta’alamul Huda ketika merayakan suatu peristiwa tertentu seperti wisuda siswa-siswi atau peristiwa lainnya.
“Sebelum pandemi juga kita usahakan ada kirab minimal satu kali, terutama jika bersangkutan dengan pelepasan siswa-siswa setelah lulus dari MI,” ucap Khusni, Kepala Sekolah MI Ta’alamul Huda, Rabu (19/07/2023).
Kirab ini mengambil rute mengelilingi Dusun Aran-aran dan menarik perhatian warga sekitar yang turut meramaikan acara dengan antusias.
Setelah menempuh perjalanan yang cukup jauh, kirab akhirnya mencapai tujuan akhir di MI Ta’lamul Huda.
Kemudian acara dilanjutkan dengan melakukan istirahat bersama, setelah itu peserta kirab diperbolehkan untuk pulang ke rumah masing-masing.
Kirab ini tidak hanya terjadi di MI Ta’lamul Huda, tetapi juga dilaksanakan di berbagai kota besar dan desa-desa di seluruh penjuru dunia.
Tujuan diadakan nya kirab tersebut yaitu sebagai wadah penyatuan bagi umat muslim dari berbagai latar belakang sosial dan budaya, serta menjadi ajang untuk mempererat tali persaudaraan sesama umat Islam. (***)
