MEDAN – Dalam pengelolaan dana APBD Kota Medan, Bobby Nasution menjelaskan bahwa pembangunan Kota Medan yang lebih baik dan peningkatan kesejahteraan masyarakat menjadi hal yang harus diperhatikan. Anggaran yang begitu banyak diarahkan dengan tepat guna dan tepat sasaran.
Selanjutnya, terkait Ranperda Kota Medan tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Kota Medan TA 2021 serta hasil pemandangan umum Fraksi-fraksi di DPRD Medan, Wali Kota Medan itu mencatat beberapa hal pokok terkait dengan penyelenggaraan pemerintah daerah selama tahun 2021, diantaranya terkait penyelenggaraan pemerintahan daerah selama tahun 2021.
Pertama, jelas Bobby, perlunya pengelolaan keuangan dan aset daerah guna mendorong penyelenggaraan pemerintahan daerah yang semakin transparan, partisipatif, dan akuntabel walaupun masih dalam situasi pandemi.
Yang kedua, lanjutnya, pembangunan kota selama tahun 2021 baik dari sisi pendapatan maupun belanja daerah, secara umum dapat diselenggarakan secara optimal. Namun dibalik itu, ungkapnya, disadari masih ada yang belum dapat dicapai dan dapat diwujudkan sehingga menjadi tantangan bagi semua.
“Kepada seluruh jajaran SKPD di lingkungan Pemko Medan, saya ingatkan untuk meningkatkan integritas dan tanggung jawab sebagai abdi negara dan abdi masyarakat. Bekerjalah lebih sungguh-sungguh, fokus dan bekerja lebih keras lagi guna mewujudkan visi dan misi pembangunan kota yang sudah ditetapkan bersama,” jelasnya, Selasa (28/06/2022).
Didampingi Wakil Wali Kota Medan Aulia Rachman, Bobby selanjutnya menyampaikan, catatan-catatan strategis tentang laporan pertanggungjawaban pelaksanaan APBD TA 2021 ini, akan menjadi masukan sekaligus pertimbangan untuk merumuskan arah kebijakan umum dan percepatan pembangunan kota pada masa yang akan datang.
Kemudian, kata Bobby, juga akan dijabarkan melalui berbagai rencana program efektif, baik yang bersifat kerangka regulasi maupun kerangka anggaran.
Melalui langkah-langkah strategis ini, Bobby Nasution percaya dapat meningkatkan kualitas pelayanan umum, daya saing daerah, dan kesejahteraan masyarakat yang lebih baik, melalui pengelolaan keuangan daerah yang semakin efisien, efektif dan berkarakter “APBD Rakyat” dan “APBD Kesejahteraan”.