banner 728x90

Tim Doktor Mengabdi UB Latih Paguyuban Penjual Ikan Asap di Probolinggo Cara Tingkatkan Mutu Produk

Tim Doktor Mengabdi Universitas Brawijaya (UB) yang diketuai oleh Dr. Silvana Maulidah, SP, MP., berkesempatan mengembangkan potensi di Desa Tamansari, Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo. (Foto: Ist)
banner 468x60

RUBRIKA – Tim Doktor Mengabdi Universitas Brawijaya (UB) yang diketuai oleh Dr. Silvana Maulidah, SP, MP., berkesempatan mengembangkan potensi di Desa Tamansari, Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo.

Pemgembangan potensi desa itu melalui pelatihan peningkatan mutu produk, pengemasan, dan pemasaran olahan Ikan Asap. 

banner 336x280

Pelatihan dilakukan di kediaman milik Bapak Roby selaku Ketua Bumdes Tamansari Jaya. Bumdes tersebut menaungi beberapa kios penjual olahan Ikan Asap.

Pada kegiatan Minggu (05/08/2023) itu, dihadiri oleh sekitar 20-an masyarakat yang mayoritas berprofesi sebagai penjual olahan Ikan Asap.

Acara diawali dengan sambutan oleh Kepala Desa Tamansari, Taji yang mengucapkan banyak terimakasih kepada Tim Doktor Mengabdi Universitas Brawijaya (UB).

“Semoga materi yang disampaikan kali ini akan sangat berguna bagi masyarakat sini,” ujar Bapak Taji.

Sementara itu, Ketua Bumdes Tamansari Jaya, Roby juga mengungkapkan rasa bahagianya, karena tim Doktor Mengabdi UB memilih lokasi didaerahnya.

“Otomatis juga akan berdampak banyak terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat pesisir,” kata Roby.

Begitu pula Ketua Paguyuban Penjual Ikan Asap, Suherman juga sangan antusias dalam mengikuti dan memberikan sambutan dalam acara pelatihan ini karena banyak sekali manfaat yang bisa didapatkan setelah mengikuti acara tersebut.

Materi pertama disampaikan oleh Neza Fadiya Rayeza, STP, M.Sc, mengenai bagaimana pentingnya branding dalam pemasaran ikan asap.

“Branding dalam pemasaran merupakah salah satu hal penting agar supaya produk kita dapat lebih dikenal masyarakat secara umum dan luas,” tutur Neza, Perwakilan Tim Doktor Mengabdi UB. 

Para peserta terlihat sangat antusias dalam mendengarkan paparan materi tersebut.

Materi yang kedua disampaikan oleh Dego Yusa Ali, STP, M.Sc, materi yang disampaikan adalah tentang metode pengemasan olahan ikan asap agar dapat bertahan lama.

Selain itu, dapat dikirim ke luar kota dengan tujuan supaya dapat dijadikan sebagai oleh-oleh, metode yang disampaikan adalah metode pengemasan vakum. 

Metode vakum sangat bermanfaat karena dengan divakum maka olahan ikan asap bebas dari udara sehingga bakteri tidak dapat masuk dan menjadikan olahan ikan asap dapat bertahan lebih lama. 

Saat materi pengemasan ini, peserta pelatihan sangat antusias dan sangat aktif dalam kegiatan tanya jawab.

Peserta pelatihan juga berkesempatan untuk mencoba langsung bagaimana proses dari tahap awal sampai tahap ikan asap siap dikirim. (***)

banner 336x280
banner 728x90
Exit mobile version