RUBRIKA – Dalam berinovasi di dunia kosmetik, karya Elora Giovanni Ompusunggu, mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara (FKM USU), memperkenalkan produk revolusioner: alas bedak yang berasal dari ekstrak bunga kenanga.
Sum-Up! telah menciptakan gebrakan di dunia kecantikan pada tahun 2023 ini dan menjadi favorit di kalangan banyak peminat kosmetik karena berbahan alami.
Elora memulai perjalanan inovatifnya melalui Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Kewirausahaan di Universitas Sumatera Utara (USU).
Dari titik awal ini, ia meneruskan langkahnya ke dalam dunia bisnis dengan tekad yang sangat kuat untuk menciptakan dampak positif dan menghasilkan perubahan yang signifikan.
Elora dan perjalanannya dalam dunia kewirausahaan juga mendapatkan dukungan dari Universitas Sumatera Utara (USU). Universitas ini telah memberikan sumber daya dan fasilitas yang sangat berharga bagi pengembangan proyeknya, serta bimbingan ilmiah yang berharga dari dosen-dosen berpengalaman.
Dengan kerja sama yang erat antara Elora dan USU, mereka bersama-sama menciptakan peluang nyata untuk memajukan inovasi yang bertujuan menggabungkan bisnis dan lingkungan.
Dukungan dari universitas telah memungkinkan Elora untuk mengambil langkah-langkah yang berani dalam menjalani perjalanan bisnisnya.
Alas bedak atau biasa dikenal dengan foundation adalah salah satu produk kosmetik yang digunakan sehari-hari oleh banyak orang. Sum-Up! menawarkan kosmetik dengan bahan yang tidak hanya aman tetapi juga memberikan manfaat tambahan untuk kulit.
Sum-Up! adalah alas bedak pertama yang terbuat dari ekstrak bunga kenanga. Hasil ekstraksi tersebut menghasilkan minyak atsiri yang mengandung steroid, saponin, flavonoid, dan tanin.
Olahan tersebut berpotensi menjadi produk bernilai jual tinggi serta memiliki banyak manfaat untuk kulit. Seperti melembapkan kulit, menunda penuaan, menutrisi kulit, meratakan warna dan permukaan kulit, meredakan peradangan kulit, serta memiliki aroma wangi yang khas.
Elora menjelaskan, selain keunggulan kosmetik ini, Sum-Up! juga mendedikasikan diri pada prinsip keberlanjutan. Dengan bahan dasar ekstrak bunga kenanga dan kemasannya yang eco-friendly, mereka membuktikan bahwa kecantikan dapat bersinergi dengan keberlanjutan.
“Tidak hanya tentang penampilan luar, Sum-Up! memperlihatkan bahwa kecantikan sejati berasal dari kesadaran akan dampak positif yang kita ciptakan di dunia. Melalui komitmen pada ekstrak bunga kenanga dan juga kemasan dari produk tersebut berbasis eco-friendly yang berkelanjutan, kami membuktikan bahwa dunia kecantikan khsusunya kosmetik dan keberlanjutan terhadap lingkungan adalah pasangan yang sempurna,” ujarnya.
Elora Giovanni Ompusunggu turut memberikan tips dan triknya untuk tetap mempertahankan kecantikan alami dan cara aplikasi alas bedak yang benar dengan Sum-Up!.
“Agar kecantikan selalu terjaga, kita perlu memperhatikan metode yang benar saat mengaplikasikan alas bedak Sum-Up! dengan tepat, yaitu menggunakan jari, menggunakan sponge make-up, flat foundation brush, stippling brush, dan juga airbrush,” jelasnya.
Untuk mencapai tampilan terbaik dengan alas bedak Sum-Up! yang berasal dari ekstraksi bunga kenanga, persiapkan kulit dengan mengaplikasikan pelembap dan primer.
Mulailah dengan mengoleskan pelembap untuk memberikan dasar kelembaban pada kulit anda. Selanjutnya, gunakan primer untuk menciptakan permukaan yang halus dan membantu alas bedak lebih tahan lama.
Dengan langkah-langkah ini, anda akan menciptakan dasar yang sempurna untuk penggunaan Sum-Up!, yang akan memberikan tampilan yang cantik dan berkilau.
Dengan demikian, Elora tidak hanya menciptakan produk ramah lingkungan, tetapi juga berbagi pengetahuan yang bermanfaat dalam merawat kecantikan dengan cara yang benar.
Inovasi dalam kosmetik yang digemari ini telah menciptakan gebrakan di industri kecantikan. Sum-Up! membuktikan bahwa produk kecantikan yang ramah lingkungan dapat menjadi pilihan utama para peminat kosmetik.
Oleh: Alya Ridzki Nazahwa, Reny Elyna, Husna Nabila Pulungan, Fanny Novitadewi, Marcheline Darmawan, Alfian Rizki Ramadhan (Shashi Publisher – Universitas Sumatera Utara/USU)